Selama masa pandemi Covid-19, industri travel dan tourism menjadi salah satu sektor yang merasakan dampak paling signifikan. Jumlah permintaan industri travel global turun hingga 90%. Meski di tengah dampak tersebut, SweetEscape tidak berhenti beradaptasi dalam menyediakan layanan fotografi profesional khususnya untuk kebutuhan bisnis. Perusahaan fotografi asal Indonesia ini baru saja meluncurkan layanan khusus untuk fotografi dan juga videografi bisnis dengan nama FOTTO.

Menurut David Soong selaku CEO & Co-Founder SweetEscape, FOTTO merupakan salah satu upaya dalam membantu perusahaan dan brand menciptakan konten visual yang menarik dan berkualitas. “Banyak usaha yang sekarang beradaptasi di tengah masa pandemi namun tidak semua memiliki konten yang profesional dan menjual. Melalui FOTTO, kami saat ini fokus untuk mengembangkan segmen fotografi dan videografi bisnis sehingga membantu usaha mereka dalam meningkatkan impact dan revenue secara online”.
FOTTO hadir untuk menjawab kebutuhan akan foto & video yang memiliki konsistensi dan kualitas profesional untuk segala jenis produk, mulai dari makanan, minuman, produk dalam kemasan, foto properti dan lain sebagainya. “Memasuki bulan ramadhan, FOTTO juga hadir untuk membantu mengabadikan bingkisan, kue lebaran, makanan atau minuman yang dijual selama bulan ramadhan serta usaha lainnya dengan harga mulai dari Rp 50,000 per foto dan Rp 3,500,000 per video. Proses booking juga dapat dilakukan secara online melalui website resmi,” jelas Inke Kurniawan selaku Head of Business Development FOTTO.
Tersedia di lebih dari 400 kota seluruh dunia, fotografer profesional FOTTO akan melakukan sesi foto di lokasi yang ditentukan bersama dengan tetap memperhatikan protokol keselamatan dari WHO. Hasil foto produk yang sudah diedit dapat diakses secara cepat dalam waktu 3 hari kerja melalui aplikasi.
FOTTO telah mengabadikan kebutuhan bisnis untuk beberapa perusahaan diantaranya; Boga Group, GoFood, Grabfood, Zomato, Reddoorz, Alodokter, P&G, BCA, PwC, AT Kearney, dan masih banyak lagi. “Kami akan terus mengembangkan FOTTO untuk menjawab semua kebutuhan bisnis dengan koneksi lebih dari ribuan fotografer profesional di seluruh dunia hingga masa pandemi berakhir,” tutup David.